Pemeriksaan Kesehatan Sapi Ditingkatkan Untuk Cegah PMK Di Desa Nyabakan Timur

SUMENEP - Pencegahan Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK), Babinsa Koramil 0827/14 Batang-Batang Sertu Nurcahyono melaksanakan kegiatan pengecekan ternak sapi warga di Desa Desa Nyabakan Timur, Kecamatan Batang-Batang Kabupaten Sumenep. Rabu (1/6/2022).

Kegiatan tersebut sebagai upaya pencegahan penyebaran Penyakit Mulut Dan Kaki dengan melaksanakan pengecekan terhadap ternak sapi warga milik bapak Asmawi.

Baca juga: Sambut HUT ke-21 DWP Lobar Salurkan Bansos ke Sekolah Terpencil dan Terluar

Langkah pencegahan awal dilaksanakan Pengecekan terhadap ternak warga antisipasi persebaran Penyakit Mulut Dan Kuku. Babinsa bersama Polsek setempat dan petugas setempat telah dilaksanakan edukasi dan sosialisasi kepada warga masyarakat.

"Sementara pemerikasaan pada kali ini belum ada indikasi ternak warga yang terjangkit, " ujar Sertu Nurcahyono.

Baca juga: Peringati HUT KORPRI di Masa Pandemi Covid-19, Polres Lumajang Pacu Semangat Membantu Sesama

Menurutnya pengecekan ini sebagai langkah antisipasi jika terdapat ternak sapi dan kambing terjangkit penyakit mulut dan kuku, karena selama ini peternak belum mengetahui betul gejala yang diderita hewan ternak.

Baca juga: Sejaterahkan Warga Yang Tidak Mampu, Babinsa Dari Jajaran Koramil 0827/15 Batu Putih Bantu Pasang Kayu Atap Rumah

Adapun hal-hal yang perlu di perhatikan tentang gejala Penyakit Mulut dan Kaki pada sapi, seperti suhu tinggi dipegang pangkal telinga, keluar lendir dari mulut, lepuh di hidung, lidah menjulur, nafsu makan berkurang, kaki pincang, luka pada celah kuku atau kuku lepas.

"Kita cek sama-sama bersama petugas terkait, karena bila ternak terjangkit mengakibatkan menurunnya harga sapi, sehingga hal itu akan menyebabkan kerugian para peternak" pungkasnya.

Baca juga: Ade Yasin: Saya Minta Pihak Gunung Mas Berikan Kemudahan Fasilitas Bagi para Pengungsi